PERAN KOMUNIKASI ANTARPRIBADI GURU DAN SISWA DALAM MENCEGAH KENAKALAN REMAJA DI SISWA SMA NEGERI 1 LABUHAN DELI

Abstract

Proses komunikasi terutama komunikasi antara guru dan siswa akan mencapai tingkat efektivitas yang maksimal bila didukung dengan hubungan komunikasi antarpribadi yang baik. Disamping itu juga keefektifan dari komunikasi itu sendiri juga perlu didukung dengan melakukan komunikasi yang baik. Dalam hal ini efektif yang dimaksud ialah mengenai sasaran atau mencapai tujuan sesuai dengan maksud si pembicara. Jadi apabila tujuan untuk mengubah sikap, pendapat dan tingkah laku dapat tercapai maka komunikasi antarpribadi itu dapat dikatakan efektif. Selain komunikasi efektif juga adanya pemahaman yang lebih tentang komunikasi itu sendiri seperti pemahaman guru tentang komunikasi verbal dan nonverbal. Adapun metode yang dilakukan untuk pencapaian tujuan tersebut adalah dengan memberikan wadah serta kegiatan khusus bagi siswa yang bermasalah, agar siswa tidak mengisi kekosongan waktunya untuk melakukan hal-hal yang negatif. Adanya pendekatan hubungan, khususnya bagi siswa yang bermasalah. Sebagai antisipasif hal-hal yang negatif sebelum terjadi masalah yang berdampak besar terhadap era globalisasi. Memperluas jaringan komunikasi dengan orangtua murid, supaya pihak sekolah terutama guru bisa mendapatkan informasi yang akurat Demi mendukungnya motivasi dan mencegah diri setiap siswa dari kenakalan remaja. Penelitian ini lebih menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode penelitian deskriptif kualitatif.