Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui inventaris, frekuensi dan penggunaan permainan out door dalam pembelajaran pada sekolah taman kanak-kanak di desa bakungan kecamatan loajanan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan yang digunakan adalah penelitian lapangan, wawancara dan dokumentasi. Teknik pencapaian kredibilitas yang digunakan antara lain perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan beberapa permainan out door yang dimiliki seperti ayunan, jungkat-jungkit, prosotan, bola dunia, mangkok berputar dan terowongan ban. Permainan yang sering dipakai adalah ayunan, prosotan dan mangkok berputar dengan kondisi yang baik. Permainan yang jarang dipakai adalah jungkat-jungkit dan teorwongan ban, dan yang tidak pernah dipakai adalah jaring laba-laba dan permainan dengan kondisi yang tidak baik. Penggunaan permainan out door dalam pembelajaran tidak optimal karena karena tidak mengimplementasikan prinsip-prinsip pembelajaran dan tidak didokumentasikan.