Profil Berpikir Kritis Mahasiswa PGMI dalam Memecahkan Masalah Matematika Dasar
Abstract
Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan profil berpikir kritis mahasiswa PGMI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam memecahkan masalah matematika dasar. Pemecahan masalah merupakan proses mental tingkat tinggi dan memerlukan proses berpikir yang lebih kompleks termasuk berpikir kritis. Pemecahan masalah juga mempunyai hubungan timbal balik dengan berpikir kritis. Berpikir kritis pada penelitian ini mengacu pada berpikir kritis dengan kriteria FRISCO. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pada penelitian ini diambil 9 subjek penelitian, yaitu 3 subjek pada kemampuan matematika dasar tinggi, sedang, dan rendah. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian soal pemecahan masalah dan wawancara. Ada 5 tipe masalah yang digunakan dalam soal pemecahan masalah yaitu: simple translation problem, complex translation problem, process problem, applied problem, dan puzzle problem. Profil berpikir kritis mahasiswa dalam memecahkan masalah matematika dasar menurut kriteria FRISCO pada setiap langkah pemecahan Polya sebagai berikut: a) Mahasiswa dengan KPM tinggi mengetahui fokus, alasan, situasi dan kejelasan dalam setiap tahap pemecahan masalah juga menjelaskan inferensinya pada setiap tahap pemecahan masalah Polya pada simple translation problem, complex translation problem, dan applied problem, tetapi belum dapat untuk 2 masalah lainnya; b) Mahasiswa dengan KPM sedang, mengetahui fokus, alasan, situasi dan kejelasan dalam setiap tahap pemecahan masalah juga menjelaskan inferensinya pada setiap tahap pemecahan masalah Polya pada simple translation problem dan applied problem tetapi belum dapat untuk 3 masalah lainnya; dan c) Mahasiswa dengan KPM rendah, mengetahui fokus, alasan, inferensi, situasi, klarifikasi dan memeriksa kembali pada setiap langkah pemecahan masalah Polya pada masalah simple translation problem, dan belum dapat pada puzzle problem, sedangkan untuk 3 masalah lainnya mengetahui fokus dan alasan hanya sampai pada langkah melaksanakan strategi, tetapi belum dapat mengetahui inferensinya. Kata kunci: berpikir kritis, pemecahan masalah, kemampuan matematika dasar Abstract The purpose of this research is to describe the critical thinking profile of PGMI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta students in solving basic mathematics problems. Problem solving is a high level mental process and requires a more complex thinking process including critical thinking. Problem solving also has a reciprocal relationship with critical thinking. Critical thinking in this study refers to critical thinking with the FRISCO criteria. The type of this research is descriptive research with qualitative approach. In this study, 9 subjects taken, that is 3 subject to the ability of high-basic mathematic, medium, and low. Data was collected by way of tests and interviews. There are 5 types of problems used in problem solving tests: simple translation problem, complex translation problem, problem process, applied problem, and puzzle problem. The profile of critical thinking of students in solving basic mathematics problems according to FRISCO criteria at each polya solving step as follows: a) Students with high problem solving abilitys know the focus, reason, situation and clarity in every problem solving step also explain the inferences at each stage of solving Polya problem on simple translation problem, complex translation problem, and applied problem, but not yet for 2 other problems; b) Students with medium problem solving abilitys know the focus, reason, situation and clarity in each stage of problem solving also explain the inferences at each stage of polya problem solving on simple translation problem and applied problem but not yet for the other 3 problems; and c) Students with low problem solving abilitys know the focus, reason, inference, situation, clarification and re-examine each step Polya problem solving on the problem of simple translation problem, and not yet in the puzzle problem, while for 3 other problems know the focus and reason only to the step of implementing the strategy, but not yet know the inferences. Keywords: critical thinking, problem solving, basic math ability