NILAI BUDAYA SUKU BAJO SAMPELA DALAM FILM THE MIRROR NEVER LIES KARYA KAMILA ANDINI [The Cultural Values of The Bajo Sampela Ethnic Group in The Mirror Never Lies Film by Kamila Andini]

Abstract

This study aims to describe cultural values of the Bajo Sampela Ethnic Group in The Mirror Never Lies film by Kamila Andini. This research is a qualitative research. Data is collected using the audio visual method, namely by seing and hearing an object from the pictures and sound. While, the data collection technique used the tecnique to see and note. The data were analyzed descriptively according to the theory of classification of cultural values by Koentjaraningrat. The results of the study indicate that cultural values of the Bajo Sampela Ethnic Group in The Mirror Never Liesfilm by Kamila Andini covering: (1) system of belief, the SBS community still trusted the sandro (the shaman); (2) system of knowledge, covering knowledge of nature, plants, animals, the nature and behavior of fellow humans, space and time; (3) system of technology, including production equipment, containers/places, weapons, food and beverages, clothing, shelter or houses, transportation equipment; (4) system of society, SBS is very upholding togetherness, helping each other, and entertaining each other; (5) system of livelihood, SBS cultivates seaweed (gelatin), fishes and sells it within SBS community or in the market; (6) language, Bajo and Bahasa Indonesia are used among the SBS community; (7) art, SBS has sound and dance arts.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai budaya Suku Bajo Sampela (SBS) dalam film The Mirror Never Lies karya Kamila Andini. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode audio visual, yakni dengan melihat dan mendengar suatu objek dari gambar dan suara. Sementara itu, teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak dan catat. Data dianalisis secara deskriptif sesuai dengan teori penggolongan nilai kebudayaan Koentjaraningrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai budaya suku Bajo Sampela dalam film The Mirror Never Lies karya Kamila Andini meliputi (1) sistem kepercayaan,  masyarakat SBS masih mempercayai sandro (dukun); (2) sistem pengetahuan, meliputi pengetahuan tentang alam, tumbuhan, binatang, sifat dan tingkah laku sesama manusia, ruang dan waktu; (3) sistem teknologi, meliputi alat-alat produksi, wadah/tempat, senjata, makanan dan minuman, pakaian dan perhiasan, tempat berlindung atau rumah, dan alat transportasi. (4) sistem kemasyarakatan, SBS sangat menjunjung kebersamaan, saling tolong menolong, dan saling menghibur. (5) sistem mata pencaharian, SBS membudidaya rumput laut (agar-agar), mencari ikan, dan menjualnya di lingkungan SBS atau di pasar; (6) bahasa, SBS saat berinteraksi menggunakan bahasa Bajo dan bahasa Indonesia; (7) kesenian, SBS mempunyai seni suara dan tarian.