PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 3 TITIANTUI

Abstract

Tiga kemampuan dalam IPA yaitu: 1) Kemampuan mengetahui yang diamati; 2) kemampuan memprediksi apa yang belum diamati dan kemampuan untuk menguji tindak lanjut dari hasil eksperimen dan; 3) dikembangkannya sikap ilmiah. Pada awalnya, pembelajaran kurang berkualitas, dimana guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif serta belum menggunakan media pembelajaran. Siswa kurang antusias terhadap pembelajaran IPA karena mereka memahami konsep hanya dari membaca sehingga berdampak terhadap hasil belajar siswa rendah, yaitu dari 30 siswa hanya 14 siswa (46%) yang mendapatkan nilai di atas KKM yaitu 72. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan sebuah tindakan yaitu dengan menerapkan model TGT dengan media audiovisual. Rumusan masalah: apakah model TGT dengan media Audiovisual dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dalam pembelajaran IPA. Hasil penelitian menunjukkan keterampilan guru dalam mengajar pada siklus I memperoleh skor 37 yang masuk dalam kategori baik (B), pada siklus II memperoleh skor 48 yang termasuk dalam kategori sangat baik (SB), dan terjadi peningkatan lagi pada siklus II dengan mendapatkan skor 47 yang masuk dalam kategori sangat baik (SB). Aktivitas siswa pada siklus I memperoleh skor 16 yang masuk dalam kategori baik (B), kemudian meningkat pada siklus I pertemuan 2 memperoleh skor 20 yang termasuk dalam kategori baik (B), dan terjadi peningkatan lagi pada siklus II dengan mendapatkan skor 24 yang masuk dalam kategori sangat baik (SB). Sedangkan untuk hasil belajar siswa, siklus I pertemuan 1, diperoleh persentase ketuntasan 69%, pada siklus I pertemuan 2 diperoleh 72 %, dan pada siklus II diperoleh 90%.