EPISTEMOLOGI METODE PENDIDIKAN ISLAM IBNU KHALDUN
Abstract
Tulisan ini akan mengulas Epistemologi Metode Pendidikan Islam Ibnu Khaldun dimana jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif yang dilihat sumber sumber datanya adalah litertur-literatur atau studi kepustakaan (Library Research). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah konteks analisis atau kajian isi dari data penelitian. Kemudian direduksi, disajikan dan ditarik kesimpulan yang berisikan Fenomena pesatnya perkembangan zaman di Indonesia yang ditandai salah satunya muda mengakses informasi, hiburan dan komunikasi melaui jejaring sosial maka secara tidak sadar dapat mengubah pola pikir, perilaku, serta lingkungan hal tersebut masing masing membawa dampak positif dan negative, dilihat sisi positif membantu manusia dalam menyelesaikan tugasnya namun disisi lain membawa dampak negative dimana mengajarkan kekerasan, pornografi, dan hal itu melunturkan nilai-nilai agama dan kepribadian bangsa yang menjadi dampak besar menjadi sorotan utama adalah dunia pendidikan, ada banyak usaha menanggulangi permasalahan itu yang dilakukan para pakar pendidikan seperti menirukan konsep pendidikan barat, namun hal itu tidaklah cukup, sebab semakin berkembanganya zaman maka manusia juga semakin berkembang dan masalah yang ditimbulkan semakin kompleks terutama didalam dunia pendidikan untuk itu perlunya pembaharuan metode pendidikan barat digantikan atau dikomparasikan dengan metode pendidikan Islam salah satunya adalah Ibnu Khaldun yang metode pendidikannya lebih mengacu sisi nilai-nilai kemanusiaan dari anak didik. Metode pendidikan yang digunakan Ibnu Khaldun adalah sebagai berikut: Metode Penerapan (Tadarruj), Metode Pengulangan (Tikran), Metode Kasih Sayang (Al-Qurb Wa Al-Muyanah), Metode Peninjauan Kematangan Usia , Metode Penyesuaian Fisik Dan Psikis Peserta Didik, Metode Kesesuaian dengan Perkembangan Potensi Peserta Didik , Metode Penguasaan Satu Bidang, Metode Widya Wisata (Rihlah), Metode Praktek/Latihan (Tadrib), Metode Menghindari Peringkasan Buku (Ikhtisar At-Turuk). Metode-metode yang digambarkan Ibnu Khaldun lebih menekankan pada aspek psikis baik anak didik dan seorang guru yang terlibat didalam kegiatan pembelajaran terkusus pada pendidikan Islam. Meskipun penelitian ini mengulas epistemologi dan metode pendidikan tokoh Islam Ibnu Khaldun hal itu tidak menutup kemungkinan para peneliti yang akan datang juga mengulas tentang tokoh-tokoh pendidikan Islam yang lain