Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kegiatan Mencocok Pola Sederhana pada Kelompok B TK PGRI 07 Aikmel
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan Motorik halus anak terutama pada kegiatan mencocok pada TK PGRI 07 Aikmel Kecamatan Aikmel. Tindakan yang dilakukan guru untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan melakukan kegiatan mencocok pola sederhana, dengan Tujuan kegiatan Penelitian Tindakan Kelas yang penulis Lakukan adalah ingin mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak dalam kegiatan mencocok pola sederhana pada kelompok B TK PGRI 07 Aikmel Kecamatan Aikmel Tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini dilaksanakan pada Semester II Tahun Pelajaran 2016/2017 dengan jumlah anak 22 orang. Terdiri dari 12 laki-laki dan 10 perempuan. Dalam penelitian tindakan kelas ( PTK ) ini dilakukan dalam 2 siklus, dari hasil tindakan yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal yaitu pada siklus I sebesar 66,7 %, dapat meningkat menjadi 87.9% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa secara garis besar kemampuan motorik halus dalam mencocok pola sederhana ditingkatkan dengan metode pemberian tugas, dimana anak langsung mengerjakan sesuai gambar yang ditentukan, sehingga minat anak terangsang untuk mengerjakan dengan baik dan rapi sesuai dengan ketentuan yang diperoleh di kelas, memberikan keterampilan dengan proses yang dilakukan. Kegiatan mencocok gambar perlu dilakukan lebih optimal lagi dan memilih alat serta media yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran agar dapat melatih kemampuan gerak motorik halus anak pada setiap pengembangan.