Eksplorasi Protein Toksin Bacillus thuringiensis dari Tanah di Kabupaten Tangerang
Abstract
Bacillus thuringiensis (Bt) merupakan bakteri gram positif berspora penghasil protein toksin yang bersifat sebagai insektisidal dan sitosidal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengeksplorasi protein toksin yang dihasilkan dari isolat lokal B.thuringiensis hasil sampling di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Tangerang dan memprediksi karakteristik protein tersebut berdasarkan bobot molekulnya.Beberapa wilayah yang dijadikan titik sampling antara lain : Ciherang, Ciputat, Pasar Kemis, Kosambi, Parung Secab, Puspiptek, Pamulang, dan Cileduk. Isolasi B.thuringiensis dari sampel tanah dilakukan dengan metode Travera et al. (1987) menggunakan medium T3.Isolat yang diperoleh dikultivasi selama 72 jam pada suhu 28oC hingga sporulasi dan dihasilkan protein kristal yang kemudian ditentukan kandungan proteinnya dengan metode Lowry. Analisis profil protein dilakukan dengan SDS-PAGE pada konsentrasi resolving gel 12 % dan stacking gel 4 %.Dari hasil penelitian diperoleh 6 sampel tanah yang positif mengandung B.thuringiensis, yaitu sampel Ciherang, Pasar Kemis, Kosambi, Parung Secab, Pamulang dan Cileduk. Analisis SDS-PAGE pada masing-masing sampel menunjukkan 5 jenis protein toksin yang diduga bersifat insektisidal, yaitu Cry 15, Cry 23, Cry 25, Cry 30, dan Cry 35, dan 3 jenis protein yang diprediksi bersifat sitosidal yaitu PS-2 (Cry 46), PS-3 (Cry41), dan PS-4 (Cry 45).Kata Kunci: Bacillus thuringiensis, protein toksin, ICP, Parasporin, dan SDSPAGE