Meningkatan Kreativitas Melalui Kegiatan Kolase pada Anak
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui seberapa besar kreativitas anak sebelum diadakannya kolase, (2) mengetahui bagaimana pelaksanaan kegiatan kolase, (3) mengetahui seberapa besar perubahan kreativitas anak setelah diadakannya kegiatan kolase. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif menggunakan model kemmis dan Mc Taggart. Subyek penelitian ini adalah anak kelompok B yang berjumlah 14 anak yang terdiri dari 6 anak perempuan dan 8 anak laki-laki. Obyek yang diteliti adalah kreativitas anak. pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan menghitung persentase hasil kreativitas anak mulai dari pratindakan, siklus I dan siklus II lalu mendeskripsikan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas anak mengalami peningkatan seteah diberikan tindakan melalui kegiatan kolase menggunakan bahan kertas, bahan alam, dan warna yang cocok, bebas menggunting, menyobek, memotong dan menggulung bahan sesuai dengan kebutuhan anak. peningkatan tersebut dapat dilihat dari kondisi awal kreativitas anak kelompok B sebesar 35,71%, kemudian pada siklus I meningkat menjadi 57,14%, dengan menggunakan bahan kertas dan bahan alam, dan meningkat pada siklus II menjadi 78,57% dengan ditambah bahan menggunakan bahan kertas, bahan alam dan bahan buatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan kolase dapat meningkatkan kreativitas anak kelompok B di RA Al-Iman Sleman.