HUBUNGAN JANGGAL JERMAN DAN UMAT ISLAM DALAM PERJALANAN SEJARAH

Abstract

Jerman, sebuah nama negara Eropa yang sebenarnya sudah lama menjadi pesohor dunia dari berbagai bidangdan dari segala hal, teristimewa dari aspek sains, teknologi dan sejarahnya. Ada fenomena Jerman sebagaiBangsa Eropa kuat, tetapi belum pernah memiliki koloni di negeri Muslim dalam sejarah. Meskipun begitu,negeri ini ternyata memiliki khazanah yang sangat melimpah tentang Islam dan mampu memberi pengaruhsangat besar dalam kancah kajian keislaman dengan skala global. Adanya jarak geografis dan ketiadaanpengalaman kolonial (seperti Inggris, Prancis dan Belanda), seperti akan menegaskan keyakinan akanminimnya pengetahuan Bangsa Jerman tentang Islam. Tetapi apakah benar, Bangsa Jerman hanya memilikisedikit pengalaman dengan Dunia Muslim. Melalui penelusuran historis yang lebih dalam, ternyata diketahuibahwa Jerman sebenarnya punya cukup banyak pengalaman dengan Dunia Muslim meski tidak punyajajahan. Keadaan ini menjadikan Jerman sangat unik posisinya dibanding bangsa-bangsa Eropa berkolonilainnya. Jerman memiliki kesetaraan dengan bangsa Eropa berkoloni Muslim dalam hal kuantitas-kualitasperihal kajian Islam dan orientalisme. Meski, pada dasarnya Kekristenan Jerman menjadikan mereka semacam“lawan” bagi Umat Islam, namun kiprah Jerman yang cenderurng pragmatis, ikut berperan membebaskanDunia Muslim dari cengkraman penjajahan bangsa-bangsa Eropa lainnya. Dalam beberapa hal manuverBangsa Jerman dalam sejarah, banyak yang mewarnai nasib perjalanan sejarah umat Islam hingga sekarang.