RESEPSI HERMENEUTIKA DALAM PENAFSIRAN AL-QUR’AN OLEH M. QURAISH SHIHAB: Upaya Negosiasi Antara Hermeneutika dan Tafsir al-Qur’anuntuk Menemukan Titik Persamaan dan Perbedaan.

Abstract

posisiQuraish Shibah dalam merespon perdebatan hermeneutika beradadi antara dua kubu mereka yang menolak hermeneutika secarakeseluruhan dan kubu yang menerima hermeneutika secara totalitas.Sebagaimana diakui oleh Shihab tidak semua ide yang diketengahkanoleh berbagai aliran dan pakar hermeneutika merupakanide yangkeliru atau negatif.Pasti ada di antaranya yang baik dan baru serta dapatdimanfaatkan untuk memperluas wawasan, bahkan memperkayapenafsiran, termasuk penafsiran al-Qur’an. Hermeneutika danTafsir, keduanya sama-sama sebagai kaidah penafsiran. Terlepasdari perbedaan pada segi objek (al-Qur’an sebagai kalam Allah,Sedangkan Bibel hasil karya manusia).