PENENTUAN LAPISAN AKUIFER AIR TANAH DENGAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI CHLUMBERGER DI DESA SUNGAI JATI KECAMATAN MATARAMAN KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mencari lapisan akuifer air tanah di Desa Sungai Jati sebagai dasar dalam perencanaan dalam pembuatan sumur bor. Salah satu cara untuk mengetahui potensi keberadaan air tanah adalah melakukan pengukuran geolistrik dengan konfigurasi schlumberger. Hasil penelitian  geolistrik  konfigurasi  schlumberger  menunjukkan  struktur  lapisan batuan di Desa Sungai Jati pada titik pengukuran GL1, GL2, GL3, GL4, GL5 dan GL6  terdiri  dari  lapisan  lapuk,  batu  pasir,  lanau,  lempung,  dan  lempung gampingan karena Sungai Jati termasuk kedalam formasi Keramaian (Kak). Sebaran akuifer air tanah tersebar pada lapisan batu pasir dengan  kedalaman akuifer air tanahnya bervariasi. Hasil interpretasi diketahui tebal lapisan berkisar antara  2 – 11  meter  dengan kedalaman  sekitar  6  –  40  meter  dengan  nilai resistivitas 100 – 450 Ωm. Secara keseluruhan semakin ke bawah jenis batuanya semakin padat, lapisan ini kurang bersifat sebagai lapisan pembawa air (akuifer). Lapisan air tanah yang berpotensi untuk pembuatan sumur bor dengan kualitas dan kuantitas yang cukup baik terdapat lapisan impermeable pada bagian atas dan bawah sedangkan pada Desa Sungai Jati merupakan akuifer bebas dimana lapisan impermeable hanya terdapat pada lapisan di bawah lapisan akuifer. Kata kunci : geolistrik, konfigurasi schlumberger, akuifer