Memahami Epistemologi Dakwah

Abstract

This article discusses the epistemology of proselytizing. The writer argues that the epistemology of proselytizing does not concern with a statement or judgment, but with questions about the basis of the considerations and evidence of proselytizing in a wider context. In addition, epistemology proselytizing should be based on reality and use daily language.Keywords: epistemology, consideration, evidence of proselytizing---------------------------------------------------------------------------Artikel ini membahas epistemologi dakwah. Penulis berargumentasi bahwa epistemologi dakwah tidak hanya berurusan dengan pernyataan atau pertimbangan, tetapi berurusan dengan pertanyaan mengenai dasar-dasar dari pertimbangan dan evidensi dakwah yang lebih luas dari pada persoalan pertimbangan itu sendiri. Selain itu, epistemologi dakwah harus berpijak pada realitas yang terjadi dalam realitas masyarakat dan harus menggunakan bahasa sehari-hari.Kata Kunci: epistemologi, pertimbangan, evidensi dakwah.