KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN DARING DALAM PERKULIAHAN BAHASA INDONESIA DI PERGURUAN TINGGI

Abstract

<p class="ABSTRAK">Sejalan dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, kini pendekatan pembelajaran telah berubah ke arah pembelajaran abad pengetahuan. Orang dapat belajar di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja. Itulah ciri pembelajaran abad pengetahuan yang dikenal sebagai berbasis komputer. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran daring atau Online Learning Model (OLM), sekaligus menerapkannya untuk meningkatkan keefektifan perkuliahan Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Pengembangan OLM menggunakan teknik Online Interactive Learning Model (OILM) dengan memanfaatkan media sosial berbasis internet serta telepon seluler atau ponsel sebagai sarananya. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa program S-1 peserta mata kuliah wajib umum Bahasa Indonesia di tiga fakultas, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), dan Fakultas Kedokteran (FK). Penelitian ini menggunakan pendekatan campuran atau mix methods. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, angket, dan tes. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) OILM efektif digunakan dalam perkuliahan Bahasa Indonesia di program S-1; (2) model pembelajaran telah mampu meningkatkan penyerapan mahasiswa terhadap materi kuliah, dengan peningkatan mencapai lebih dari 81% dibandingkan dengan hanya menggunakan model pembelajaran tatap-muka; (3) berdasarkan hasil kuesioner, subjek berpendapat bahwa OLM telah memberikan sebuah pengalaman baru yang lebih menantang daripada model pembelajaran konvensional atau tatap-muka.</p><p class="ABSTRAK">In line with advances in information and communication technology, learning approaches have now shifted toward the learning of the century of knowledge. People can learn anywhere, anytime, with anyone. That is the hallmark of learning the century of knowledge known as computer-based. This study aims to develop online learning model (OLM), as well as apply it to improve the effectiveness of Indonesian language courses in Higher Education. OLM development uses the technique of Online Interactive Learning Model (OILM) by utilizing internet-based social media as well as mobile phone or mobile phone as its ingredients. The subjects of this research are the students of the S-1 program of the compulsory subjects of Bahasa Indonesia in three faculties, namely Faculty of Teacher Training and Education (FKIP), Faculty of Science and Technology (FST), and Faculty of Medicine (FK). This research uses the mixed approach or mix methods. Data were collected using questionnaires, questionnaires, and tests. The results of this study show: (1) OILM is effectively used in Indonesian language courses in S-1 programs; (2) the learning model has been able to increase the students' absorption of the lecture material, with an increase of more than 81% compared to using only face-to-face learning model; (3) based on the results of the questionnaire, the subject argues that OLM has provided a more challenging new experience than the conventional or face-to-face learning model.</p>