CORAK TAFSIR MUHAMMADIYAH
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Corak Tafsir Muhammadiyah. Corak Tafsir tersebut ditujukan kepada dua karya tafsir yang digagas lembaga Majelis Tarjih dan Tajdid yang khusus membahas bidang keagamaan, yaitu Tafsir al-Qoer’an dan Tafsir Tematik tentang Hubungan Antar Umat Beragama. Metode penelitian yang digunakan adalah literatur kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif-analitis. Hasil penelitian menunjukan, Corak Tafsir Muhammadiyah adalah tafsîr bi al-ra’yi yang dikenal di kalangan Muhammadiyah dengan tafsir yang bersifat ijtihadi (pemikiran), sehingga dalam perkembangan penafsirannya tidak hanya menggunakan pendapat para ulama semata, namun juga menginterkoneksikan dan mengkorelasikan dengan ayat lain, hadis Nabi, pendapat sahabat dan tab’in. Dua metode yang digunakan dalam menghantarkan penafsirannya adalah metode maudû'i dan tahlîli. Penafsiran tersebut dilakukan Muhammadiyah agar al-Qur’an benar-benar menjadi sâlihun li kulli zamânin wa makânin (sesuai dengan segala waktu dan tempat), sehingga ajarannya dapat difahami dan aplikasikan dalam kehidupan nyata