Perjuangan Badiuzzaman Said Nursi dalam Membendung Arus Sekularisasi di Turki

Abstract

Badiuzzaman Said Nursi hidup dalam situasi Islam yang sulit, yakni ketika Turki Utsmani dan beberapa kerajaan Islam lainnya mengalami kemunduran. Menelusuri sejarah hidup Badiuzzaman Said Nursi tidak akan terlepas dari konteks keadaan negara saat ia tinggal. Hal itu karena pemikirannya merupakan produk atas kenyataan Turki yang dipengaruhi budaya Barat. Akhir masa pemerintahan Turki Utsmani manjadi tanda awal pertemuan antara kaum muslimin dan perdaban Barat. Selanjutnya ketika Mustafa Kemal Attaturk menduduki pemerintahan Turki dan menggantinya menjadi Republik Turki, Islam semakin kehilangan identitas lantaran kebijakan-kebijakan sekular yang diadopsi dari budaya Barat. Situasi ini kemudian mendorong Badiuzzaman Said Nursi untuk berjuang melakukan perubahan sikap dan pemikiran umat Islam dengan jalan dakwah secara kultural yang diaplikasikan dalam bentuk ceramah dan tulisan. Dengan menggunakan pendekatan sosio-historis, penelitian ini bertujuan untuk menggali perjuangan Badiuzzaman Said Nursi dalam membendung arus radikalisasi, mengingat saat itu keberadaan Islam terancam hilang dari bumi Turki.Kata Kunci: Badiuzzaman Said Nursi, Sekularisasi, Turki Utsmani