Distribusi dan Pemetaan Varian-varian Bahasa Bugis di Kabupaten Bima dan Dompu

Abstract

Indonesia memiliki bahasa daerah dan dialek yang berbeda-beda. Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu wilayah yang  memiliki bahasa daerah yang aneka ragam dan masing-masing memiliki aturan-aturan atau kaidah-kaidah yang berbeda-beda dan tidak menutup mungkin pula adanya persamaan-persamaan yang terdapat di dalamnya. Di wilayah  Nusa Tenggara Barat, bahasa yang digunakan secara garis besar ada empat, yaitu bahasa Sasak, dan bahasa Bali, dominan terdapat di Pulau Lombok, sedangkan  bahasa Sumbawa digunakan di Pulau Sumbawa bagian Barat serta bahasa Bima digunakan oleh masyarakat Bima dan Dompu di Pulau Sumbawa bagian Timur.  Di samping itu, ada bahasa lain seperti bahasa Jawa, bahasa Bugis, bahasa Selayar, dan bahasa Sunda dan lain-lain yang jumlah pemakainya tidak sebesar empat bahasa tersebut.Karena adanya bahasa yang aneka ragam ini, penulis mencoba mengkaji salah satu bahasa, yaitu bahasa Bugis yang bukan daerah asal (bahasa Bugis yang berada di Kabupaten Bima dan  Dompu). Dalam hal ini, penulis ingin mencoba memberikan informasi tentang  bahasa  tersebut yang berkaitan dengan lokasi, jumlah penuturnya, dan varian-variannya.Bahasa Bugis di Provinsi Nusa Tenggara Barat hampir terdapat pada semua  daerah pesisir pantai. Namun, dalam penelitian ini membatasi diri pada bahasa Bugis yang ada pada  Pulau Sumbawa Bagian Timur yaitu di Kabupaten Bima dan Dompu.