PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP PSIKOMOTORIK SISWA PADA POKOK BAHASAN PROTISTA

Abstract

Metode eksperimen adalah salah satu metode yang digunakan oleh guru sebagai dasar dalam melaksanakan pembelajaran.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan quasy eksperimental design dan nonequivalent control group design dengan menggunakan tes awal dan tes akhir.Penelitian ini menggunakan tekhnik sampling purposive dengan dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat.Data dikumpulkan dengan menggunakan tes dan pengukuran, menggunakan lembar observasi, penialaian dengan rating scale, dan angket. Subjek pada penelitian ini adalah keseluruhan siswa Sekolah Menengah Atas Santun UNTAN Pontianak kelas X, tahun pelajaran 2015/2016. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagai berikut: 1) Pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen pada pokok bahasan Protista di kelas eksperimen berdasarkan hasil observasi guru yaitu sangat baik, dan hasil observasi siswa cukup baik. 2) pembelajaran tanpa menggunakan metode eksperimen pada pokok bahasan Protista di kelas eksperimen berdasarkan hasil observasi guru yaitu sangat baik, dan hasil observasi siswa kurang baik. 3) Rata-rata hasil tes awal psikomotorik siswa kelas eksperimen adalah 35,3 dan hasil tes akhir psikomotorik adalah 40,4, dan rata-rata hasil tes awal psikomotorik kelan kontrol adalah 30,90 dan hasil tes akhir adalah 33,04. 4) Terdapat perbedaan secara signifikan psikomotorik hasil tes awal siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol pada pokok bahasan Protista kelas X Sekolah Menengah Atas Santun UNTAN Pontianak tahun pelajaran 2015/2016, kesimpulan ini berdasarkan hasil analisis data dengan uji-run menggunakan rumus z-hitung diperoleh , dan Terdapat perbedaan secara signifikan psikomotorik hasil tes awal siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol pada pokok bahasan Protista kelas X Sekolah Menengah Atas Santun UNTAN Pontianak tahun pelajaran 2015/2016, kesimpulan ini berdasarkan hasil analisis data dengan uji-run menggunakan rumus z-hitung diperoleh . 5) Respon siswa setelah menggunakan metode eksperimen pada pokok bahasan Protista di kelas eksperimen mencapai 75,4815 dengan kategori kuat.