Apakah Surga Berada di Bawah Telapak Kaki Ibu? (Kontekstualisasi Hadis Al-Jannat Tahta Aqdam al-Ummahat)
Abstract
This article discusses the very popular hadith in muslims community, namely Al-Jannatu taḥta aqdām al-Ummahāti (paradise is beneath mother’s feet). Its chain of transmitters ( sanad) is criticized and its text (matn) is contextualized. After takhrij studying, several similar-theme hadiths are found with the different quality of transmitters ( sanad). The hadith al-Jannatu had weak sanad (ḍaīf) but it has high hujjah, so this hadith can still be the hujjahsyar’iyyah. Contextually, the hadith al-jannatu used to be the argument for the children to obey to their mother. But this hadiths vise versa can be the imperative for parents to play their role in succeeding their children. In addition, the hadith can be contextualized as the imperatuive for government of leaders to play their role in succeeding and walfaring their peoples or those who are led. Artikel ini membahas hadis yang sangat populer di masyarakat, yakni hadis Al-Jannatu taḥta aqdām al-Ummahāti (Surga berada di bawah telapak kaki ibu) dari sisi kualitas sanad dan kontektualisasi pemaknaan matannya. Setelah dilakukan studi takhrij hadis, ternyata ada sejumlah hadis yang semakna dengan hadis tersebut, dengan kualitas sanad hadis yang beragam. Sanad hadis al-jannatu lemah atau ḍaīf dengan status marfū'’ yakni memiliki strata kehujjahan yang tinggi, sehingga bisa dijadikan hujjah syar’iyyah. Secara kontekstual, hadis al-jannatu yang biasanya digunakan untuk dalil agar anak-anak taat kepada seorang ibu, bisa dikontekstualisasikan tidak hanya itu. Hadis ini justru menjadi perintah bagi orang tua untuk berperan dalam mendidik anak-anaknya menuju kesuksesan. Hadis ini juga bisa dikontekstualisasikan sebagai dalil bagi pemerintah/pemimpin untuk berperan demi kesuksesan rakyatnya/mereka yang dipimpin. Keywords: Hadis, Ibu, Surga, Matan, Sanad, Takhrij, Kontekstualisasi