Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif: Teknik Kancing Gemerincing pada Materi Ekosistem Kelas X SMA Negeri 4 Sidoarjo

Abstract

to work in group, is likely emerges problem such as undistributed chances to participate in learning. The distributed chances to participate in group is one of classroom problem, that should be solved by the teacher. Thus, ringing button technique required to be applied the aims of the research were to describe student learning outcomes, student activity, and classroom management. The object of the research is class X-6 in SMAN 4 Sidoarjo in second semester of academic year 2015-2016. The number of selected student is 36, while the data analyzed descriptively. The result showed that learning outcomes after the implementation of cooperative learning model ringing button technique in the material of ecosystem is 91,67% complete. Student categorized as active by the average percentage 58,2%. The classroom management that was done by the teacher is well categorized. Keywords: Cooperative learning model, Technique latches clang, Ecosystem. Proses belajar mengajar di kelas yang mengharuskan siswa untuk bekerja secara berkelompok sering menimbulkan satu masalah yaitu kurang meratanya kesempatan diantara siswa untuk berpartisipasi dalam pembelajaran. Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam kelompok merupakan salah satu masalah yang harus diperhatikan guru. Mengatasi hal tersebut, salah satu teknik dapat diambil guru adalah teknik kancing gemerincing. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendiskripsikan hasil belajar siswa, keaktifan siswa, dan pengelolaan pembelajaran kelas. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian one shot case study. Sasaran penelitian adalah siswa kelas X-6 SMA Negeri 4 Sidoarjo semester genap tahun ajaran 2015-2016. Jumlah siswa yang dipilih sebanyak 36 siswa dan data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar siswa kelas X-6 SMA Negeri 4 Sidoarjo terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif teknik kancing gemerincing pada materi ekosistem dapat dikatakan siswa tuntas belajar dengan persentase ketuntasan 91,67%. Aktivitas siswa tergolong aktif, dimana persentase aktivitas pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif teknik kancing gemerincing dapat melebihi rata-rata yaitu 58,2%. Pengelolaan pembelajaran kelas yang telah dilakukan oleh guru secara keseluruhan termasuk ke dalam kriteria baik. Kata Kunci: Model pembelajaran kooperatif, Teknik kancing gemerincing, Ekosistem.