PENERAPAN MODEL QUICK ON THE DRAW DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PERMAINAN BINGO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF PAI SISWA

Abstract

Berpikir kreatif merupakan masalah penting dalam pembelajaran. Banyak guru di sekolah dasar atau menengah masih kurang memperhatikan kemampuan ini. Dengan mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa guru memperoleh wawasan yang luas tentang potensi dan bakat yang dimiliki siswa-siswinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif PAI siswa melalui model pembelajaran quick on the draw dengan menggunakan media permainan bingo pada siswa kelas VII-D SMPN 1 Cibatu Kab. Garut Tahun Pelajaran 2016/2017. Kemampuan berpikir kreatif yang di gunakan peneliti lebih menekankan pada ranah kognitif taksonomi bloom dimensi baru, antara lain: mengingat (remember), memahami (understand), menerapkan (applyze), menganalisis (analyze), mengevaluasi (evaluate), dan menciptakan (create). Penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan yang dilakukan sebanyak dua siklus, dengan tahapan tiap siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa selama pembelajaran dan lembar tes berpikir kreatif siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa dengan presentase 72,9 pada siklus I menjadi 77,54 pada siklus II, aktivitas guru juga mengalami peningkatan dari 63,75% pada siklus I menjadi 72,5%. Sedangkan aktivitas siswa meningkat dari 67,5% pada siklus I menjadi 72,8% pada siklus II. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran quick on the draw dapat meningkatkan keterampilan berpikir kreatif PAI siswa kelas VII-D SMPN 1 Cibatu Kab. Garut tahun pelajaran 2016/2017.