SIKAP SISWA TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN KITAB SAFINATUNNAJA BAB SALAT HUBUNGANNYA DENGAN PENGAMALAN IBADAH SALAT MEREKA

Abstract

Penelitian ini diasumsikan bahwa pengamalan ibadah salat memiliki keterkaitan dengan sikap siswa terhadap proses pembelajaran kitab safinatunnaja bab salat di madrasah. Dari asumsi tersebut dapat ditarik hipotesis bahwa semakin positif sikap siswa terhadap proses pembelajaran kitab safinatunnaja bab salat, maka akan semakin tinggi pula pengamalan ibadah salat mereka di madrasah, demikian pula sebaliknya. Untuk menguji hipotesis diatas diadakan penelitian dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, observasi, dan dokumentasi. Alat analisis yang digunakan adalah pendekatan statistik korelasional, penyebaran angket ditujukan kepada 40 orang responden sebagai sampel total. Dari hasil pengolahan data tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa (1) Realitas sikap siswa terhadap proses pembelajaran kitab safinatunnaja bab salat termasuk pada kategori sangat positif (Skor 4,4), (2) Realitas pengamalan ibadah salat siswa termasuk pada kategori tinggi (Skor 3,3), dan (3) Realitas hubungan antara keduanya adalah (a) Koefisien korelasinya termasuk kategori sangat tinggi (0,94); (b) Hipotesisnya diterima thitung (16,54) lebih besar dari ttabel (2,02); (c) Sementara itu kadar pengaruh variabel X terhadap variabel Y sebesar 65% . Hal ini menunjukkan bahwa 65% pengamalan ibadah salat di madrasah tanwirul qulub dipengaruhi oleh sikap siswa terhadap proses pembelajaran kitab safinatunnaja bab salat. Dengan demikian masih terdapat 35% lagi faktor lain yang mempengaruhi pengamalan ibadah salat di madrasah tanwirul qulub.