Active Learning untuk Mewujudkan Pembelajaran Efektif Runtut Prih Utami
Abstract
Kualitas pendidikan merupakan salah satu aspek penting dari suatu bangsa, karena maju tidaknya suatu bangsa bisa dilihat dari kualitas pendidikannya. Kualitas pendidikan tidak terlepas dari kualitas pembelajaran dan kualitas tenaga pengajar/gurunya. Oleh sebab itu kedua aspek tersebut harus ditingkatkan. Pembelajaran yang berlangsung selama ini umumnya menggunakan metode pengajaran yang cenderung sama setiap kali pertemuan di kelas. Pembelajaran masih berpusat pada guru ini mengakibatkan siswa cenderung pasif dan pembelajaran tidak efektif. Kondisi pembelajaran yang tidak memperhatikan perbedaan peserta didik, teacher centered, monoton, tidak efektif dan jauh dari ketuntasan belajar pada saat ini membuktikan terjadinya kegagalan dalam proses pembelajaran di sekolah. Oleh sebab itu perlu inovasi pembelajaran yang merubah paradigma teacher centered menjadi student centered, dari mengajar (to teach/ instructor) menjadi memfasilitasi (to help student learn facilitator). Strategi pembelajaran yang ditawarkan adalah strategi belajar aktif (active learning strategy). Active learning memberikan kesempatan yang lebih banyak pada peserta didik untuk melakukan aktivitas belajar daripada sekedar menerima pelajaran yang diberikan. Agar pembelajaran lebih bermakna maka siswa harus terlibat aktif dalam pembelajaran untuk mengkonstruk pengetahuannya melalui pengalaman belajar yang dimilikinya. Dalam active learning ini guru bertindak sebagai fasilitator, oleh sebab itu guru harus profesional yang menguasai materi dan mampu berkomunikasi dengan baik, inovatif serta mampu mengelola kelas dengan baik. Implementasi active learning ini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran secara khusus dan kualitas pendidikan secara umum.