Implementasi Model Pembelajaran Sentra Balok dalam Mengembangkan Kecerdasan Logic Mathematic Kelompok A di PAUD Terpadu Tarbiyatul Athfal UIN Antasari Banjarmasin Kota Banjarmasin

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi modelpembelajaran sentra balok dalam mengembangkan kecerdasan logic mathematickelompok A di PAUD Terpadu Tarbiyatul yang meliputi kemampuan anak dalammemahami konsep maematika dan mampu menyelesaikan masalah secara logis sertafaktor-faktor yang memengaruhinya.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan alat pengumpuldata berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian inimenggunakan analisis Miles dan Huberman yang dilakukan secara interaktif dengantahap pengumpulan data berupa tahap reduksi, tahap display, dan tahapkesimpulan/verifikasi data dalam bentuk pengkodean (coding). Adapun tahapanpengumpulan data adalah pengujian keabsahan data dalam penelitian ini menggunakanperpanjangan keikutsertaan, ketekunan peneliti, dan triangulasi.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi model pembelajaran sentrabalok di PAUD Terpadu Tarbiyatul Athfal mengembangkan kecerdasan logic mathematicanak kelompok A sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan. Sentra balokmemfasilitasi anak bermain tentang konsep angka, bentuk, klasifikasi dan pemecahanmasalah secara logis. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam implementasi sentra balokuntuk menstimulasi perkembangan kecerdasan logic mathematic anak meliputi media,metode, materi dan peserta didik dalam kegiatan bermain di sentra balok.Faktor-faktor yang memengaruhi implementasi model pembelajaran sentra balok dikelompok A PAUD Terpadu Tabiyatul Athfal meliputi faktor pendukung dan faktorpenghambat. Faktor pendukung pembelajaran sentra balok di PAUD TerpaduTabiyatul Athfal adalah guru yang berperan sebagai demonstator mampu memahamimateri pembelajaran untuk diterapkan kepada anak, peserta didik yang dikelompokkanberdasarkan tahapan usia dan keaktifannya, dan banyaknya jumlah media balok unityang dimiliki. Faktor penghambat dalam kegiatan sentra balok adalah kurangnya balokaksesoris yang dapat menyempurnakan bentuk bangunan yang dibuat anak danketerbatasan luas ruangan sentra balok.Kata Kunci: Implementasi, sentra balok, dan kecerdasan logic mathematic.