Literasi Keuangan pada Generasi Milenial
Abstract
Literasi keuangan yang rendah akan berdampak pada pembuatan keputusan dalam kehidupan sehari-hari. Pembuatan keputusan yang salah akan berakhir pada pengelolaan ekonomi yang buruk dan tidak efektif dapat mengakibatkan perilaku masyarakat yang rentan akan krisis keuangan dan berpotensi mengalami kerugian akibat kejahatan di sektor keuangan. Tingkat literasi keuangan akan berbeda-beda sesuai dengan ciri-ciri demografinya. Wanita, kaum minoritas dan golongan berpenghasilan rendah cenderung memiliki tingkat literasi keuangan yang rendah. Begitu juga dengan usia, usia sangat menentukan sudut pandang orang terhadap sesuatu. Generasi Y adalah generasi yang lahir di rentang tahun 1980-1994 dimana generasi ini sangat erat dengan teknologi dan memiliki kebiasaan yang berbeda dengan generasi lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur indeks literasi keuangan pada generasi milenial. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif sehingga peneliti menjabarkan indeks yang telah dihitung sebelumnya. Indeks tersebut kemudian diuji pengaruhnya dengan perilaku keuangan. Hasil pengujian menunjukkan literasi keuangan dasar dan syariah berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku keuangan. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai t hitung kedua variabel yang lebih besar daripada t tabel (3,147>1,97; 2,512>1,97). Semakin seseorang paham akan konsep keuangan maka semakin ia mampu mengelola dengan baik keuangannya.