Pendidikan Karakter Anak Usia Dini melalui Sastra Klasik Fabel Versi Daring
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi nilai-nilai karakter dalam fabel media daring di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari web http://repositori.kemdikbud.go.id. kumpulan fabel Sulawesi Selatan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik noninteraktif dengan melakukan pembacaan intensif pada fabel dan melakukan pencatatan secara aktif dengan metode analisis isi. Validitas data untuk menguji validitas penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif. Analisis data dilakukan dengan mengikuti model Miles dan Huberman (1994), yaitu: (1) melakukan identifikasi fable sebagai objek penelitian, (2) melakukan reduksi data, (3) menyajikan data, (4) menginterpretasikan data yang diperoleh sesuai teori, dan (5) menyusun simpulan. Pendidikan karakter yang ditemukan ada empat belas yaitu: peduli, hormat, kerja sama, penolong, demokrasi, berbakti, rendah hati, kreatif, pemaaf, pemberani, disiplin, kerja keras, jujur, dan religius. Pendidikan karakter dalam fabel dapat diterapkan pada pembentukan karakter anak usia diniĀ dengan pengasuhan anak usia dini (sejak bayi) dan pendidikan dini anak-anak dengan cara yang sejalan dengan orientasi perspektif anak, yaitu:1.Melihat anak itu sebagai pribadi; 2.Keikutsertaan yang empati dengan anak; 3.Sikap interpretatif menghormati anak ungkapan-ungkapan dan arti kehidupan dunia; 4.Membimbing anak dengan cara yang sensitif 5.Perawatan dini dan pendidikan adalah proses dialogis antara anak dan pengasuh/guru