IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMKN 1 PRAYA TENGAH
Abstract
Abstrak - Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan miskonsepsi dan penyebab miskonsepsi, serta solusi dari miskonsepsi siswa kelas X Akuntansi 1 SMKN 1 Praya Tengah pada pembelajaran matematika materi pokok perbandingan trigonometri. Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah 1) Metode tes, 2) metode wawancara. Pemeriksaan keabsahan data dengan teknik triangulasi metode, yaitu dengan membandingkan data hasil tes dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjuk kanbahwa 1) terdapat tigajenis miskonsepsi yang dialami oleh siswa kelas X Akuntansi 1 SMKN 1 Praya Tengah, yaitu miskonsepsi klasifikasional, miskonsepsi korelasional, dan miskonsepsi teoritikal. 2) Penyebab siswa mengalami miskonsepsi adalah berasal dari siswa, yaitu kesalahan intrepretasi gambar, belum memahami konsep, rendahnya prakonsep yang dimiliki siswa, ketidakmampuan dalam mengkaitkan konsep, dan aspekpraktis. 3) Solusi miskonsepsi siswa yaitu konsep lebih ditekankan lagi, prakonsep yang dimiliki siswa lebih ditingkatkan lagi, dan hubungan antar konsep lebih ditekankan lagi. Abstract - The purpose of this research was for describe the misconception and possible causes of misconception, as well as the solution of student’s misconception of class X Accounting 1 SMKN 1 Central Praya at the mathematics learning in the subject matter of trigonometric comparison The qualitative research was used as form of this research, with the type of case study research. The data collection technique which was used were 1) Test methods, 2) interview method. The techniqueof data validation uses triangulation of methode, by comparing test result data and interview. The results of this research can be showed as 1) there were three types of misconceptions experienced by students of class X Accounting 1 SMKN 1 Central Praya, that was classificational misconceptions, Correlational misconception, and Teoritical misconception 2) Causes of students experiencing misconceptions were derived from the students,error interpretation of the image, not understanding the concept, the low preconceived possessions of students, unable to associate concepts, and practical aspects.3) Student’s misconception solution was that the concept was more emphasized, the preconceptions of the students were further enhanced, and the relationship between the concepts was more emphasized.