GERAKAN LITERASI DI KELAS V MIN I YOGYAKARTA
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah membaca merupakan salah satu kegiatanyang sering dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung, namun kenyataan yangdilihat oleh peneliti tingkat membaca di sekolah dasar masih rendah. Oleh karena itu,kegiatan berliterasi termasuk membaca perlu dibiasakan kepada anak sejak dini. MINI Yogyakarta sebagai salah satu madrasah yang unggul membiasakan anak membacadengan adanya gerakan literasi. Maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui (1)jenis-jenis literasi, (2) strategi yang diterapkan, (3) dampak yang ditimbulkan daripenerapan gerakan literasi di kelas V MIN I Yogyakarta. Penelitian ini dilakukandengan menggunakan jenis pendekatan kualitatif jenis penelitian deskriptif. Penelitianini dilaksanakan di MIN I Yogyakarta pada semester genap tahun ajaran 2017/2018(Desember 2017-Februari 2018). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancaradan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahapan pengumpulan data, reduksidata, penyajian data, dan penarikan simpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) jenis-jenis literasi yang terdapat dikelas V MIN I Yogyakarta antara lain, literasi dasar, literasi sain, literasiperpustakaan, dan literasi teknologi. (2) strategi yang diterapkan dengan membaca 15menit sebelum pembelajaran dimulai, adanya pojok baca di setiap kelas dengan siswamembawa buku yang berasal dari rumah ke sekolah sehingga siswa dapat membacakapanpun dan di manapun, gerakan literasi yang diintegrasikan dengan kurikulum(kurikulum 2013), menuliskan intisari bacaan atau membuat sinopsis, berdiskusi danpresentasi, pengadaan bahan pustaka. (3) dampak yang ditimbulkan dengan adanyagerakan literasi seperti siswa menunjukan kegemaran karya tulis, peningkatan jumlahkunjungan ke perpustakaan, terciptanya lingkungan yang literat dengan membiasakangemar membaca, meringankan beban guru dalam melatih kemampuan siswamemperoleh informasi dengan rasa ingin tahu yang tinggi sehingga siswa mempunyaipengetahuan dan wawasan yang luas dan mendalam.