PENGARUH NUTRISI MIX DAN MEDIA TANAM BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN SELADA (Lactuca sativa) SECARA HIDROPONIKVDENGAN SISTEM WICK

Abstract

Penelitian dilaksanakan di lahan yang berada di Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Pada bulan Desember 2017 hingga Februari 2018. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh pemberian nutrisi mix dengan media tanam berbeda terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman selada (lactuca sativa) secara hidroponik dengan sistem wick. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), sedangkan rancangan perlakuannya adalah Faktorial, yang terdiri atas dua faktor yang diteliti, yaitu : 1. Faktor Pemberian Nutrisi Mix (N) dengan 3 taraf: N1= 25 ml A + 25 ml B/liter air, N2 = 35 ml A + 35 ml B/liter air, N3=45 ml A + 45 ml B/liter air, 2. Faktor Media Tanam (M) dengan 3 taraf: M1= Rockwool, M2 Arang Sekam Padi =, M3= Serbuk Gergaji, dengan 3 ulangan. Peubah pengamatan yang diamati: TinggiTanaman (cm), Jumlah daun (helai), Kandungan klorofil (mg/g). Berat basah tanaman (g). Pemberian nutrisi mix menunjukkan pengaruh yang nyata pada tinggi tanaman umur 3 MST dan berat basah tanaman dengan Nutrisi terbaik N3 (Nutrisi mix 45 ml A + 45 ml B/liter air), Media tanam berpengaruh pada pengamatan tinggi tanaman umur 3, 4 dan 5 MST, jumlah daun semua umur pengamatan dan berat basah tanaman dengan media tanam terbaik M2 (Arang sekam padi). Interaksi pemberian nutrisi mix dan media tanam tidak berpengaruh terhadap semua parameter pengamatan.