KISAH NABI NUH AS MENURUT ALQURAN
Abstract
Nabi Nuh As adalah termasuk orang yang disebut dalam Alquran sebagai hamba Allah yang telah membudaya dalam dirinya sifat syukur. Kondisi masyarakat pada saat itu, meninggalkan ajaran Nabi sebelumnya lalu menjadi syirik, meninggalkan amal kebajikan, melakukan kemungkaran dan kemaksiatan. Fokus kajian dalam tulisan ini yakni apa sebenarnya dakwah Nabi Nuh As dan bagaimana gambaran pembangkangan kaumnya menurut Alquran. Kaum Nuh (terutama pemuka-pemuka, bangsawan dan hartawan) menolak ajarannya, mereka mengejek dan menuduhnya sebagai seornag pendusta, menurutnya Nuh adalah manusia biasa. Pembangkangan yang dilakukan merupakan simbol-simbol kehebatan dan kepongahan diantara mereka, terutama dari kelompok yang merasa mampu mengeksploitasi orang lain, dan memandang hina orang lain. Adapun tujuan yang hendak dicapai adalah karena Alquran membawa kebenaran akan kepastian berlakunya hukum-hukum Allah dalam kehidupan sosial serta pengaruh baik dan buruk dalam kehidupan manusia. kisah-kisah Alquran bersifat pasti tak mungkin disangkal.Kata Kunci : Nabi Nuh, Alquran