Review Book The Voice of The Past: Oral History Karya Paul Thompson

Abstract

Ingatan manusia terkandung sebuah peristiwa sejarah yang tidak akan dilupakan begitu saja oleh orang yang mengalaminya. Namun tidak semua ingatan yang ada dalam pikiran manusia bisa menjadi sebuah sejarah, karenanya berkaitan dengan ingatan/suara-suara dari masa silam jika tidak ada yang menuliskannya maka suara-suara tersebut akan hilang ditelan masa. Berkaitan dengan tersebut, Thompson menuliskan tentang teori dan praktek sejarah lisan. Dalam tulisannya menjelaskan bagaimana sejarawan menggunakan sumber berkaitan dengan bukti lisan yang bisa diandalkan. Dalam tulisannya ia membagi kedalam 8 sub tema: sejarah dan komunitas, sejarawan dan sejarah lisan, pencapaian sejarah lisan, bukti, proyek lisan, wawancara, interpretasi dalam menciptakan sejarah. Dengan  pembagian kedalam beberapa tema tersebut memudahkan proses transformasi dan transmisi dalam memudahkan sejarawan menjelaskan historiografi. Sehingga cakupan penulisan sejarah pun diperluas dan diperkaya, dan pada saat yang bersamaan, pesan sosialnya berubah. Penelitian ini menggunakan metode review buku dimana bab per bab, sehingga akan memunculkan sebuah ringkasan dalam menggunakan buku tersebut.