EFEKTIVITAS KONSELING TERHADAP POSTPARTUM BLUES PADA IBU PRIMIPARA

Abstract

Post partum blues ini dialami 80% wanita setelah bersalin yaitu merupakan semacam perasaan sedih atau uring-uringan yang melanda  ibu dan timbul dalam jangka waktu dua hari sampai dua minggu pasca persalinan. Post partum blues ini sendiri biasanya muncul pada hari ke 2 sampai 2 minggu setelah bersalin dan lebih sering terjadi pada wanita muda yang melahirkan dan merasa kesulitan untuk menyusui. Ada kalanya ibu mengalami perasaan sedih yang berkaitan dengan bayinya. Keadaan ini disebut baby blues. Mengabaikan masalah hingga akhirnya tidak mendapatkan penanganan yang tepat akan menimbulkan  tekanan yang sangat mengganggu dan mengancam kesehatan fisik  dan mental.Menurunnya tingkat kekebalan tubuh, susah tidur,pikiran kacau,mudah marah,dan afeksi negatif lainnya hanyalah contoh kecil efek samping dari masalah yang dihadapi ibu postpartum blues. Untuk itulah, konseling sangat dibutuhkan sebagai media perantara yang dapat membantu mengatasi berbagai macam permasalahan ibu post partum blues.Tujuan jangka panjang yang ingin dicapai dalam penelitian yaitu mengidentifikasi dan menganalisis Efektifitas konseling terhadap post partum blues pada ibu primipara. Target khusus yang ingin dicapai agar setiap tenaga kesehatan (Dokter,Perawat, Bidan)  yang bekerja di fasilitas kesehatan menerapkan konseling pada ibu yang mengalami post partum blues.Penelitian yang akan dilakukan menggunakan desain Quasy Eksperiment (eksperimen semu), dengan sasaran ibu primipara yang mengalami postpartum blues diberikan konseling. Metode pengumpulan data dengan kuesioner,wawancara dan observasi. Metode analisis data menggunakan uji-t dependen. Dimana pada kelompok berpasangan, subjek yang sama diperiksa sebelum dan setelah intervensi (desain before dan after).            Hasil penelitian diperoleh rata-rata hasil kuesioner EPDS postpartum blues ibu primipara sebelum diberikan konseling adalah 16,78 dengan standar deviasi 3,270. Rata-rata hasil kuesioner sesudah diberikan konseling 10,25 dengan standar deviasi 2,627. Beda mean 6,531 diperoleh P-value 0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa ada Efektivitas Konseling terhadap Postpartum Blues pada ibu primiparaKata kunci : Konseling, Post partum Blues, Ibu Primipara