PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM MASA DINASTI AHMAR DI SPANYOL TAHUN 1232-1492 M
Abstract
<p>Artikel ini memfokuskan pada perkembangan peradaban pada masa Dinasti Ahmar sejak tahun 1232 sampai 1492 M. Dinasti Ahmar didirikan oleh Muhammad ibn Yusuf ibn Nasr yang beribukota di Granada. Dinasti ini mampu bertahan selama dua ratus lima tahun dan merupakan kerajaan Islam terakhir di wilayah Eropa. Meski dalam keadaan yang sulit di bawah kekuasaan Kristen, Dinasti Ahmar masih dapat membangun sebuah peradaban yang luar biasa. Perkembangan peradaban pada masa Dinasti Ahmar ditandai dengan pencapaian di berbagai bidang, yaitu sebagai berikut: Bidang Arsitektur, dengan dibangunnya Istana <em>Al-Hamra</em> yang sangat begitu indah dan megah. Bidang sastra lebih bertumpu pada persuratan penyusunan dan penyuntingan karya-karya ilmuwan sebelumnya. Bidang kesenian/Kerajian ditandai dengan majunya seni bangunan dan seni ukir. dan bidang pendidikan ditandai dengan berdirinya Universitas Granada dan munculnya para ilmuwan. Kemunduran dan kehancuran Dinasti Ahmar disebabkan oleh beberapa factor antara lain konflik yang terjadi antara Islam Spanyol dan Kristen, kelemahan para pemimpin Dinasti Ahmar dan perpecahan di kalangan keluarga.</p><p> </p><p><strong>Kata Kunci</strong> : Dinasti Ahmar, Kekuasaan, Konflik, Peradaban</p>