Studi Analisis Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Siswa Berkesulitan Menulis (Dysgraphia) di SD Intis School Yogyakarta
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor kesulitan guru kelas dalam pengajaran Bahasa Indonesia pada siswa berkesulitan menulis (dysgraphia) di SD Inklusi yang berlokasi di SD Intis School Yogyakarta. Adapun siswa yang diambil sebagai sampel penelitian untuk mengetahui karakteristik siswa dysgraphia ini adalah siswa kelas III yang berjumlah 4 anak. Adapun subjek penelitian ini adalah guru kelas L3 Abu Hanifah dan L3 Abu Hurairah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dan desain studi analisis. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang dialami guru dalam mengajar siswa dysgraphia yaitu dalam proses pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Kesulitan dalam proses pembelajaran antara lain: (a) guru belum mengetahui batasan kosakata yang sesuai dengan daya tangkap siswa yang berkesulitan menulis (dysgraphia); (b) penggunaan metode dan strategi dirasa masih kurang tepat; (c) kurangnya layanan pendukung bagi siswa dysgraphia. Kesulitan dalam evaluasi pembelajaran diantaranya: (a) sulitnya mencari indikator yang tepat bagi siswa dysgraphia;(b) sulitnya membuat soal yang berbeda yang sesuai dengan kemampuan siswa dysgraphia; (c) evaluasi pekerjaan siswa yang berkesulitan menulis (dysgraphia). Dengan persiapan yang matang proses pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran dapat lebih terencana dan meminimalkan kendala-kendala yang selama ini dihadapi oleh guru.