KONSEP PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE TERHADAP TINDAK PIDANA YANG DILAKUKAN OLEH ANAK PERSPEKTIF HUKUM ISLAM
Abstract
<p align="center"><strong><em>Abstrak </em></strong></p><p><em>Anak adalah bagian yang tidak terpisahkan dari keberlangsungan hidup secara tegas dinyatakan bahwa negara menjamin hak setiap anak atas keberlangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Perlindungan terhadap anak tidak hanya diberikan kepada anak yang menjadi korban tindak pidana, namun juga kepada anak yang menjadi pelaku tindak pidana,sehingga dalam proses hukum apalagi dalam memberikan putusan pidana seharusnya juga mempertimbangkan masa depan si anak karena bagi suatu negara, anak merupakan harapan masa depan negara. Terhadap anak yang melakukan tindak pidana ini juga dikenai sanksi pidana. Berbicara mengenai pemidanaan terhadap anak sering menimbulkan perdebatan, karena masalah ini mempunyai konsekuensi yang sangat luas baik menyangkut diri prilaku maupun masyarakat. Pemidanaan merupakan unsur dari hukum pidana,dimana pemidanaan itu mempunyai akibat negatif bagi orang yang diberikan sanksi pidana. Seiring dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012. Sedangkan efektivitas penerapan sanksi terhadap anak dalam perspektif restorative jusitce di Wilayah Hukum Polres Mataram adalah cukup efektif karena korban, pelaku dan masyarakat puas dengan penyelesaian secara restorative justice dan mengingat lahirnya Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. </em></p><p><strong><em>Kata Kunci</em></strong><em> :Pidana, Anak, Restorative Justice.</em></p><p><em> </em></p><p align="center"><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Children are an inseparable part of survival which expressly states that the state guarantees the rights of every child to survival, growth and development and to protection from violence and discrimination. Protection of children is not only given to children who are victims of criminal acts, but also to children who are perpetrators of crimes, so that in the legal process especially in giving criminal decisions should also consider the future of the child because for a country, children are the hope of the future country. The child who commits this crime is also subject to criminal sanctions. Talking about criminal prosecution of children often causes debate, because this problem has very broad consequences both regarding self-behavior and society. Criminal punishment is an element of criminal law, where the sentence has a negative effect on the person given criminal sanctions. In line with Law Number 11 of 2012. While the effectiveness of the application of sanctions on children in the perspective of restorative jusitce in the Legal Territory of Mataram Police is quite effective because the victims, perpetrators and the community are satisfied with the restorative justice settlement and considering the birth of Law Number 11 of 2012 About the Child Criminal Justice System.</em></p><p><strong><em> </em></strong></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Criminal, Child, Restorative Justice.</em></p>