KRITIK SANAD HADIS: Tela’ah Metodologis
Abstract
Sanad merupakan keistimewaan umat Islam karena sistem periwayatan ini tidak dimiliki oleh umat-umat lainnya. Mengingat urgensi sanad yang penting dalam menjaga dan memelihara ‘keaslian’ ajaran Islam, maka para ulama membuat teori untuk menguji otentisitasnya dalam sebuah rumusan keshahihan hadis. Rumusan ini mencakup aspek kebersambungan sanad (ittishal al-sanad), kualitas ke-tsiqah-an perawi (‘adil dan dhabith), serta terpelihara dari unsur syaz dan ‘illat. Dalam aplikasinya, jika sebuah sanad lolos uji persyaratan ini, maka ia disebut shahih al-isnad. Tentu saja, ini bukan kesimpulan akhir dari penelitian hadis karena sanad hanyalah salah satu unsur pembentuk hadis.