PENGARUH PERSEPSI TENTANG SUPERVISI KEPALA SEKOLAH, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU MTS SWASTA SUB RAYON 44 KEBUPATEN DELI SERDANG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh persepsi tentang supervisi kepala sekolah terhadap motivasi berprestasi, 2) pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi berprestasi, 3) pengaruh persepsi tentang supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru, 4) pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja Guru, dan 5) pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja guru. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif jenis analisis jalur (path analysis). Populasi penelitian ini adalah guru MTs Sawata Sub Rayon 44 Kabupaten Deli Serdang sebanyak 239 orang dengan sampel sebanyak 139 yang diambil dengan mengembangkan oleh Issac dan Michael. Instrument penelitian adalah angket dengan skla Likert. Data penelitian diolah dan dianalisis dengan analisis jalur (path analysis). Analisis jalur ini diawali dengan melakukan uji persyaratan analisis yang meliputi uji normalitas, melalui rumus Liliefors, uji homogenitas melalui Barlett dan uji linearitas dan keberartian regresi. Berdasarkan pengujian hipotesis dapat disimpulkan: (1) terdapat pengaruh langsung positif persepsi tentang supervisi kepala sekolah terhadap motivasi berprestasi, (2) terdapat pengaruh langsung positif budaya organisasi terhadap motivasi berprestasi, (3) terdapat pengaruh langsung positif persepsi tentang supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru; (4) terdapat pengaruh langsung positif budaya organisasi terhadap kinerja guru; dan (5) terdapat pengaruh langsung positif motivasi berprestasi terhadap kinerja guru. Dengan demikian untuk meningkatkan kinerja guru dapat ditentukan dengan meningkatkan persepsi tentang supervise kepala sekolah, budaya organisasi, dan motivasi berprestasi.