PENETAPAN KADAR KLORIN (Cl2) PADA BERAS MENGGUNAKAN METODE IODOMETRI
Abstract
Beras merupakan salah satu bahan makanan pokok yang mengandung karbohidrat sebagai sumber energi. Saat ini banyak beras yang mengandung bahan pemutih klorin yang dilarang digunakan dalam beras karena dapat mengikis mukosa usus pada lambung (korosif) sehingga rentan terhadap penyakit maag.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi dan menentukan kadar klorin dalam beras sebelum dan sesudahdimasak. Klorin diuji menggunakan metode reaksi warna dan titrasi iodometri.Hasil penelitian menunjukan bahwa sampel yang dianalisis terdapat kandungan klorin pada beras dengan pencucian ketiga terdapat kandungan klorin sebesar 0,08 %, kandungan klorin pada saat suhu nasi 780C adalah sebesar0,0020 %. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah kandungan klorin akan tetap ada pada beras sebelum dan sesudah dimasak, hanya mengalami penurunan kadar klorin