FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI BPS LELA M. BANGSAWAN NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN 2016

Abstract

Di Indonesia cakupan ASI Eksklusif masih rendah yaitu 53,3 %, Dilampung cakupan pemberian ASI eksklusif pada tahun 2008 sebesar 48,05% dan target 80%  menurun  pada tahun2009 yaitu sebesar 30,06 %. Berdasarkan pre survey yang dilakukan peneliti pada tanggal 18 maret 2016 di BPS Lela M.Bangswan  Natar Lampung Selatan. Tujuannya untuk mengetahui faktor-faktor ysng berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif di BPS Lela M Bangsawan Natar Lampung Selatan Tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang  berkunjung dan memiliki bayi usia 0-6 bulan yaitu sebanyak 32 orang. Sampel dari semua populasi yaitu total populasi sebanyak 32 orang. Secara umum penelitian ini diperoleh distribusi frekuensi pengetahuan ibu yang memberikan ASI, sebagian ibu memiliki pengetahuan  baik yaitu sebanyak 17 orang (53,1%). Distribusi pendidikan ibu yang memberikan ASI, sebagian besar ibu memiliki pendidikan rendah  15 orang (46,9%). Distribusi frekuensi pekerjaan ibu yang memberikan ASI, sebagian kecil ibu bekerja, yaitu sebanyak  9 orang (28,1%), sedangkan sebagian besar ibu tidak bekerja ,yaitu sebanyak 23 orang ( 71,9%). Terdapat hubungan anatara pengetahuan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif , dengan P-Value = 0,04, Terdapat antara hubungan antara pendidikan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif, dengan  P-Value = 0,34 Tidak terdapat hubungan antara pekerjaan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif, dengan P-Value =3,65 Dari hasil penelitian ini diharapkan bagi petugas kesehatan dapat lebih rutin lagi dalam memberikan penyuluhan-penyuluhan tentang kesehatan kepada masyarakat khususnya tentang ASI eksklusif sehingga masyarakat dapat memiliki pengetahuan baru dan menerapkannya dalam pemberian ASI.