HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN TEKNIK MENYUSUI PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR)

Abstract

Pendahuluan: Masalah yang sering terjadi pada BBLR yang harus disetujui ASI. BBLR yang kecil, kurang energi, lemah, lambungnya kecil dan tidak dapat dihisap. Kondisi ini terkadang membuat keluarga menjadi bingung. Penatalaksanaan bayi BBLR perlu didukung dengan pengetahuan yang baik, dari pengetahuan ini akan mendukung penatalaksanaan yang berkualitas dan aman terhadap bayi BBLR. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari hubungan ibu dengan teknik menyusui pada bayi lahir rendah (BBLR) di Ruang Perinatologi RSUD Dr. Hi. Abdul Moeloek Provinsi Lampung 2016.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu dengan BBLR di Ruang Perinatologi RSUD Rd. Hai. Abdul Moeloek Provinsi Lampung pada bulan Januari 2016 berjumlah 34 orang. Sampel berjumlah 34 orang. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan uji Chi Square.Hasil: Penelitian menunjukkan sebagian besar responden yang memiliki pengetahuan baik yaitu sebanyak 22 responden (64,7%), dan teknik pengambilan yang tepat yaitu sebanyak 21 responden (61,8%). Ada hubungan pengetahuan ibu dengan teknik menyusui pada bayi lahir rendah (BBLR) di Ruang Perinatologi RSUD Dr. Hi. Abdul Moeloek Provinsi Lampung 2016 (nilai p 0,025, OR = 6,8). Saran tentang petugas kesehatan yang diharapkan dapat lebih tentang informasi tentang perawat dan cara merawat yang benar dengan cara yang disetujui melalui media leaflet atau poster.