<p>Proses belajar tidak hanya mengembangkan kemampuan otak kiri (kognitif) saja melainkan harus mengembangkan kemampuan otak kanan (rasa, empati dan emosi) sehingga kerja otak kiri dan otak kanan seimbang untuk menghasilkan hasil belajar yang baik yaitu dengan diterapkannya metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ. Untuk itu perlu suatu penelitian dengan tujuan untuk mengkaji aktivitas belajar dan nilai <em>relligius</em> siswa yang diterapkan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ,untuk mengkaji perbedaan hasil belajar siswa yang diterapkan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ dengan yang tidak diterapkan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ, dan untuk mengkaji respon siswa terhadap penerapan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ. Dengan metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Dari penelitian tersebut diperoleh hasil bahwapPenerapan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan kriteria baik dan tingkat <em>kerelligiusan </em>yang bagus mengenai penciptaan alam semesta khususnya ekosistem. Terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Respon siswa terhadap penerapan metode <em>guided discovery</em> berbasis IMTAQ yaitu positif dengan kriteria sangat kuat.</p><p><strong> </strong></p><p><strong><em>Kata Kunci: Metode guided discovery</em></strong><strong><em>, Pembelajaran </em></strong><strong><em>berbasis IMTAQ</em></strong><strong><em>.</em></strong></p>