PERSPEKTIF MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN TAMAN KOTA SEBAGAI RUANG TERBUKA HIJAU DI KOTA JAMBI (Studi Kasus: Pedestrian Jomblo, Taman Perumnas dan Taman Arena Remaja)

Abstract

Ruang Terbuka Hijau (RTH) menjadi sebuah kebutuhan bagi sebuah kota. Manfaat terbesarnya adalah sebagai paru-paru kota,penghijauan, menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan, kelestarian  hingga memberikan nilai estetika bagi kota. Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau (RTH) diatur dalam UU No.24 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, dimana dibutuhkan ruang sebesar 30 persen dari luas wilayah kota untuk kebutuhan Ruang Terbuka Hijau (RTH) ini. Taman sebagai salah satu bagian dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) dinilai sangat penting karena turut memberikan pengaruh terhadap masyarakat kota. Taman-taman yang ada di Kota Jambi khususnya Taman Jomblo, Taman Perumnas dan Taman Arena Remaja pun turut memberikan pengaruh kepada masyarakat kota Jambi. Penilaian beragam diberikan masyarakat terhadap keberadaanya, sebagai sarana rekreasi, sarana olahraga dan sarana kesehatan/terapi hingga pada timbulnya aktivitas sosial dan ekonomi yang turut memberi pengaruh yang positif lewat keberadaannya sebagai taman kota. Penelitian ini merupakan penelitian deskritif dengan metode penelitian induktif kualitatif