FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI DI KELURAHAN SAYURMATINGGI TAHUN 2018

Abstract

Pasangan Usia Subur dalam mengikuti program Keluarga Berencana di Kecamatan Sayurmatinggi Tahun 2018 diketahui masih rendah yaitu 36,3%. Hal tersebut menunjukkan target nasional yang telah ditetapkan BKKBN sebesar 70%. Peserta KB aktif belum tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan faktor pengetahuan, faktor umur, faktor jumlah anak, dan faktor petugas kesehatan dalam memeilih kontrasepsi jangka panjang di Kelurahan Sayurmatinggi Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian survey analitik dengan pendektan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini 87 orang dengan teknik pengambilan sampel adalah dengan cara simple random sampling menggunakan kuesioner. Data dianalisa menggunakan uji chi square. Berdasarkan hasil analisis statistic yang dilakukan diketahui bahwa ada hubungan faktor pengetahuan (nilai p=0,000), ada hubungan faktor umur (p=0,001), dan ada hubungan petugas kesehatan (nilai p=0,000) dalam memilih kontrasepsi jangka panjang. Kepada seluruh tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan kinerja, kerjasama dengan tokoh masyarakat serta aktif memberikan pelayanan KB, sehingga tercapai target cakupan akseptor KB.