Salahsatu komponen yang sangat penting dalam proses belajar adalah media. Mengingat kedudukan media pembelajaran ini tidak hanya sekedar alat bantu mengajar, tetapi juga merupakan salahsatu cara untuk memotivasi dan berkomunikasi dengan siswa agar lebih efektif. Selain dapat menggantikan sebagian tugas guru sebagai penyaji materi (penyalur pesan) media juga memiliki kegunaan untuk mengatasai hambatan dalam berkomunikasi, keterbatasan fisik dalam kelas, sikap pasif siswa serta mempersatukan pengamatan mereka. Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti mengangkat beberapa masalah yaitu, 1. Bagaimana mendesain media limbah botol  untuk meningkatkan pembelajaran PAI di RA Miftahul Khoir 1 Karangrejo Purwosari? 2. Bagaimanakah penerapan media limbah botol untuk meningkatkan pembelajaran PAI di RA Miftahul Khoir 1 Karangrejo Purwosari? 3. Apa kelebihan dan kekurangan media limbah botol untuk meningkatkan pembelajaran PAI di RA Miftahul Khoir 1 Karangrejo Purwosari? Langkah pertama dalam membuat media adalah mendesain media pembelajaran yang  diawali dengan: menyiapkan botol bekas, menggunting bagian atas botol dan merapikannya, menggunting menjadi 8 bagian, dan seterusnya. Dan langkah kedua adalah penerapan media ini yang diawali dengan: guru menyiapkan media terlebih dahulu, pengarahan guru pada peserta didik tentang media, guru mengacak botol yang sudah tertempel huruf huruf hijaiyah dan peserta didik menyusunnya kembali, dan seterusnya. Dan media ini tentunya menmpunyai kelebihan dan kelemahan, diantaa kelebihannya, botol yang mudah diperoleh, peserta didik lebih semangat, media ini menyenangkan, dan sebagainya, dan diantara kelemahnnya yaitu: media ini kurang efesien, membutuhkan waktu yang lebih dalam menyiapkannya, proses pembelajaran yang cukup lama, dan sebagainya