UPAYA PENGURUS ASRAMA ”B” PONDOK PESANTREN NGALAH DALAM MEMBENTUK SANTRI YANG BERMORAL DAN BERIDEOLOGI BERBASIS RELIGIUS DAN NASIONALIS

Abstract

Berbagai fenomena kerusakan moral di kalangan santri pun tidak lepas dari penyakit-penyakit tersebut. Padahal, sejarah telah menunjukkan kepada kita, bahwa kekuatan dan kejayaan suatu masyarakat atau bangsa berangkat pada moral. Apabila moral baik maka sejahteralah suatu masyarakat atau bangsa, namun sebaliknya kehancuran akan melanda suatu masyarakat atau bangsa ketika terjadi kemerosotan moral. Penelitian ini berjudul upaya pengurus asrama b pondok pesanten ngalah dalam membentuk santri yang bermoral dan beridiologi berbasis religius dan nasionalis. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil yang dicapai. Beberapa upaya pengurus Asrama B Pondok Pesanten Ngalah dalam membentuk santri yang bermoral dan beridiologi berbasis religius dan nasionalis. ideologi yang di bangun pada model pesantren ini, pendidikan  tidak hanya sebatas proses transfer of kwoledge, pengalihan dan pemberian pengetahuan dari kyai atau (guru) kepada santri (murid). tetapi seseorang wajib untuk menuntut ilmu, dalam pencarian ilmu itu seorang murid harus melalui guru atau kyai yang menjadi sumber pengetahuan. Ketika sedang menuntut ilmu, maka seorang santri atau murid harus tunduk dan  patuk pada apa yang menjadi aturan guru atau kode etik pesantren) yang telah ditentukan secara otoritatif oleh kyai sebagai pengasuh utama di pesantren.