Memahami Islam dalam Perspektif Filosofis

Abstract

Memahami Islam melalui pendekatan filosofis dimaksudkan agar memberi makna terhadap sesuatu yang dijumpai, menangkap hikmah, hakikat atau inti yang terkandung dalam ajaran Islam sehingga dalam melakukan amal ibadah tidak merasa hampa, kekeringan spiritual serta menimbulkan kebosanan dalam menjalankannya. Selain itu dapat meningkatkan sikap, penghayatan dan daya spiritualitas sehingga tidak terjebak dalam pemahaman agama yang sekedar formalistik dan tidak menemukan nilai-nilai didalamnya. Pendekatan filosofis diibaratkan sebagai pisau analisis untuk membedah Islam secara mendalam, integral dan komprehensif untuk melahirkan pemahaman dan pemikiran tentang Islam yang senantiasa relevan pada setiap waktu dan ruang atau shalih fi kulli zaman wal makan. Pentingnya pendekatan ini, pendekatan filosofis juga digunakan dalam memahami berbagai bidang lainnya selain agama. Misalnya filsafat hukum Islam, filsafat sejarah, filsafat kebudayaan, filsafat ekonomi, dan lain sebagainya. Meskipun secara teoretis memberikan harapan dan kesejukan, namun secara luas belum dapat dipahami dan diterima kecuali oleh sekelompok kecil saja, terutama bagi kaum tradisionalis formalistis yang cenderung memahami agama terbatas pada ketetapan melaksanakan aturan-aturan formalistik dari pengalaman agama.