Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Ketepatan Waktu Pelaksanaan Penyelidikan Epidemiologi Demam Berdarah Dengue (DBD) Tingkat Puskesmas di Kota Makassar Tahun 2015

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Penyelidikan epidemiologi merupakan suatu kegiatan penyelidikan yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran terhadap masalah kesehatan atau penyakit secara lebih menyeluruh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor-faktor yang berhubungan dengan ketepatan waktu pelaksanaan penyelidikan epedemiologi DBD tingkat Puskesmas. Menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain analitik melalui pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah petugas PE DBD tingkat Puskesmas dengan sampel sebanyak 46 orang yang diambil dengan menggunakan total sampling. Dan data dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen yang berhubungan dengan ketepatan waktu pelaksanaan PE DBD pada penelitian ini yaitu pendidikan (ρ=0.006), perolehan pelatihan (ρ=0.014), faktor form (ρ=0.012), dan perhatian pimpinan (ρ=0.004) dengan ketepatan waktu pelaksanaan PE DBD. Sedangkan variabel independen yang tidak berhubungan yaitu jenis kelamin (ρ=0.244), lama kerja (ρ=0.949), keberadaan insentif (ρ=0.08), dan tugas rangkap (ρ=0.161), dengan ketepatan waktu pelaksanaan PE DBD.  Untuk petugas PE DBD agar kiranya lebih meningkatkan lagi kualitas kerja dalam hal ketepatan waktu ketika melaksanakan penyelidikan sehingga tidak terjadi penyebaran kasus yang lebih luas lagi khususnya penyakit DBD.