PENERAPAN PEMBELAJARAN BIOKIMIA BERBASIS STUDENT CENTER LEARNING (SCL)TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untukmenganalisis perbedaan hasil antara tes awal dan tes akhir pada kemampuan pemecahan masalah sebelum dan sesudah pembelajaran biokimia berbasis Student Center Learning (SCL), menganalisis pengaruhpembelajaran Student Center Learning (SCL)terhadap kemampuan pemecahan masalah mahasiswa, dan mengungkap respon mahasiswa terhadap penerapan pembelajaran biokimia berbasisStudent Center Learning (SCL) terhadap kemampuanpemecahan masalah mahasiswa.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah weak experimental atau eksperimen lemah dengan desain penelitian The One-Group Pretest-Posttest Design(Fraenkel,2007).Dalam penelitian ini hanya menggunakan 1 kelas eksperimen yang diberikan perlakuan untuk menilai pengaruh dari perlakuan tersebut, tanpa dibandingkan dengan kelas kontrol.Instrumen yang digunakan adalah soal kemampuan memecahkan masalah berisi indikator yang telah ditentukan dan angket respon mahasiswa. Hasil dari penelitian ini yaitu 1)Terdapat perbedaan hasil antara tes awal dan tes akhir pada keterampilan pemecahan masalah sebelum dan sesudah pembelajaran biokimia berbasis Student Center Learning (SCL) dengan rata-rata indeks gain 18,3 dan hasilnya lebih besar dari KKM yaitu 84,8 > 65. 2)Terdapat pengaruh yang signifikan dari pembelajaran biokimia berbasis Student Center Learning (SCL) terhadap kemampuan pemecahan masalah dan penguasaan konsep mahasiswa. 3)Tingkat ketuntasan pemecahan masalah mahasiswa sebesar 70,8 %. 29,2% mahasiswa belum mencapai ketuntasan belajar. 4)Respon positif dari mahasiswa terhadap penerapan pembelajaran biokimia berbasis Student Center Learning (SCL).