PEMANFAATAN SAMPAH SEBAGAI ALAT PERAGA EDUKATIF BAGI SISWA-SISWI PAUD

Abstract

AbstractThe development of quality early childhood is a major investment that are important in human development in Indonesia. To support the creativity of learners is needed media as a supporter, which in this case former students trash useless can be used as an educational tool at the same props for students learning about environmental awareness. Partners service is namely PAUD PERMATA Darul Hikmah and PAUD Roudlotul Faizin both of which are located in the district of Jepara. The purpose of this service program is improving the quality of learning with the use of waste as educational props to stimulate the creativity of students. The activities have been carried out through training to teachers and early childhood learning groups or managers in both partners. Outcomes of these activities in the form of products props educative (APE) in the form of sheep originating from waste bottles of milk drinks, bottled soft drinks, which transformed into turtles, fish , owl, and piggy bankKeywords: Waste Utilization, educational tool, early childhood education, Student CreativityAbstrakPengembangan kualitas anak usia dini merupakan investasi utama yang penting dalam pembangunan manusia di Indonesia. Untuk mendukung kreativitas peserta didik adalah media sebagai pendukung, yang dalam hal ini mantan siswa sampah yang tidak berguna dapat digunakan sebagai alat pendidikan di alat peraga yang sama untuk siswa belajar tentang kesadaran lingkungan yang dibutuhkan. layanan mitra adalah yaitu PAUD PERMATA Darul Hikmah dan PAUD Roudlotul Faizin yang keduanya terletak di Kabupaten Jepara. Tujuan dari program layanan ini adalah meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menggunakan limbah sebagai alat peraga pendidikan untuk merangsang kreativitas siswa. Kegiatan telah dilakukan melalui pelatihan untuk guru dan kelompok belajar anak usia dini atau manajer di kedua mitra. Hasil dari kegiatan ini berupa produk alat peraga edukatif (APE) dalam bentuk domba yang berasal dari botol limbah minuman susu, minuman ringan botol, yang diubah menjadi kura-kura, ikan dan celengan burung hantuKata kunci: Pemanfaatan sampah, Alat Peraga Edukatif, pendidikan anak usia dini, kreativitas siswa