Isolasi dan penapisan aktinomiset penghasil senyawa antibakteri dari lingkungan

Abstract

Latar Belakang: : Aktinomiset merupakan bakteri Gram positif yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai agen hayati. Aktinomiset memiliki kemampuan menghasilkan senyawa metabolit sekunder yang berperan sebagai antimikrob. Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi yang bertujuan untuk menguji kemampuan isolat aktinomiset yang berasal dari rizosper tanaman jeruk (Citrus aurantifolia) di sekitar pekarangan FPIK IPB Dramaga. Metode: Metode isolasi pada penelitian ini menggunakan metode cawan sebar dan uji antagonis dengan bakteri uji yaitu EPEC (Enterophatogenic Escherichia coli) dan Staphylococcus aureus. Hasil: Enam isolat berhasil diisolasi, keenam isolat kemudian diidentifikasi secara morfologi dan karakteristik pertumbuhan pada media agar. Dari enam isolat dua diantaranya memiliki kemampuan dalam menghambat bakteri uji S. aureus dan EPEC. Kedua isolat tersebut yaitu isolat 3 memiliki diameter zona hambat terhadap bakteri S. Aureus sebesar 1.85 cm dan isolat 1 memiliki zona hambat terhadap EPEC sebesar 0.65 cm. Kesimpulan: Isolat 1 dan 3 memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan bakteri uji. Kata Kunci : Aktinomiset, Agen hayati, Staphylococcus aureus, EPEC